Flyer
May 19, 2019

Flyer

Flyer dan brosur merupakan dua dari sekian banyak produk percetakan paling populer. Namun, keberadaan flyer dan brosur sering kali membuat bingung masyarakat awam. Meskipun memiliki fungsi yang sama, yakni sebagai promosi, sebenarnya brosur dan flyer merupakan dua hal yang berbeda, terutama dalam ukurannya. Apakah Anda termasuk salah satu orang yang belum mengetahui dengan benar apa perbedaan antara Brosur dan juga flyer? Berikut penjelasannya.

Apa itu Flyer?

Flyer adalah lembaran yang tercetak secara tunggal (tidak ada lipatan) dan digunakan untuk menarik perhatian publik terhadap sebuah acara, pelayanan, produk, ataupun ide. Flyer, atau lebih akrab disebut dengan selebaran, pada umumnya hanya berisi info-info secara garis besar karena untuk dibaca secara cepat.

Flyer biasanya dibagikan secara manual dari tangan ke tangan kepada orang-orang yang sedang berjalan, baik di pinggir jalan, di dalam sebuah acara, pameran, ataupun tempat umum populer di sekitar Anda. Karena dirancang khusus untuk media promosi praktis, hanya sedikit penerima selembaran yang akan menyimpannya. Setelah merasa sudah cukup mendapatkan informasi yang diinginkan, penerima cenderung akan membuangnya ke tempat sampah. Proses penyebaran dan buang inilah yang akhirnya membuat media promosi kertas menamakannya fly-er atau terbang dan beterbangan.

Secara umum, flyer dicetak menggunakan kertas berukuran A4 atau 21 cm x 29,7 cm atau dengan ukuran kertas yang lebih kecil lainnya seperti A5 (14,8 cm x 21 cm) dan A6 (10,5 cm x 14,8 cm). Kertas yang digunakan pun bukanlah jenis berat mengingat proses promosi flyer yang cukup singkat. Meski begitu, bukan berarti flyer tidak bisa dicetak menggunakan kertas yang lebih tebal dan awet. Pencetakkan flyer dengan kertas tebal digunakan untuk informasi yang dapat digunakan secara berulang-ulang, seperti spesifikasi produk atau petunjuk.

Apa itu Brosur ?

Brosur memiliki bentuk yang lebih beragam daripada flyer. Pada umumnya, brosur memiliki lipatan yang terdiri dari beberapa panel atau halaman informasi dari produk/jasa yang ditawarkan. Karena tempat untuk menampung informasi lebih banyak, maka biasanya tipe informasi di dalam brosur lebih terperinci. Selain flyer, brosur merupakan media yang paling banyak digunakan oleh para pelaku usaha dalam mempromosikan produknya. Media promosi cetak yang satu ini termasuk media yang sangat efektif untuk mempengaruhi konsumen dalam membeli suatu produk.

Jika flyer biasanya berukuran kecil, maka brosur ditawarkan dalam berbagai ukuran. Halaman-halaman brosur pada umumnya terbuat dari kertas yang lebih tebal dan berat apabila dibandingkan dengan flyer. Penyebaran brosur juga tidak semaksimal penyebaran flyer karena biasanya brosur hanya diberikan oleh para salesman ataupun agen penjualan kepada calon pelanggan secara lebih selektif.

Kira-kira seperti itulah perbedaan antara Brosur dan Flyer. Flyer dan brosur memang memiliki karakteristik yang berbeda, namun keduanya sama-sama termasuk ke dalam alat pemasaran yang penting dalam bisnis ataupun organisasi.

Cara membuat flyer

Ada beberapa cara membuat flyer, dengan aplikasi microsoft word, microsoft powerpoint, flyer maker ataupun melalui situs online

.......... bersambung