5 Moment Kaido Menunjukan Sedikit Sisi Baik dan Terhormatnya
Saat mabuk, Kaido adalah sosok yang tak terduga. Dia bisa tiba-tiba menjadi naga dan menghancurkan sekelilingnya, atau memukul anak buahnya karena kesalahan sekecil apa pun.
Tapi ketika dia sadar, Kaido terkadang menunjukkan sedikit sisi baik dan terhormatnya.
Penasaran dimana Kaido menunjukkan sisi baik dan terhormatnya? Mari kita lihat daftarnya di bawah ini.
Sebelum Kaido mengeksekusi Oden, dia telah memberi tahu Oden bahwa Oden akan dikenang untuk waktu yang lama karena cara kematiannya yang luar biasa. Kaido juga meminta maaf karena saat duel dengan Oden, Oden mendapat masalah karena Higurashi. Bahkan Kaido sempat memberi tahu Oden, bahwa dia pernah mengeksekusi Higurashi sebelumnya.
Menyambut Tobi Roppo dengan baik
Kaido pernah mengundang Tobi Roppo untuk minum bersama di sebuah pesta. Kemudian Sasaki juga mengatakan bahwa dia hanya ingin minum dengan Kaido, dan tidak minum dengan bawahan biasa, Kaido menyetujuinya di pesta nanti. Dia juga meminta maaf karena membuat Tobi Roppo menunggunya.
Meskipun Kaido adalah yonko dan bos di grup, dia bisa mengabaikan Tobi Roppo, dan tentu saja Tobi Roppo tidak bisa berbuat banyak tentang Kaido, tetapi Kaido tetap menemui mereka.
Bahkan Kaido tidak marah saat Ulti mengeluh karena menunggu begitu lama. Kaido dengan tenang menjelaskan bahwa orang yang memanggil Tobi Roppo ke pertemuan itu bukan dia tapi King.
Tidak menghukum King bahkan jika dia menggunakan Namanya
King sendiri berinisiatif membantu mengatasi masalah Yamato dengan memanggil Tobi Roppo. Namun, King curiga bahwa beberapa anggota Tobi Roppo tidak akan datang jika mereka tahu bahwa dialah yang memanggil mereka.
Maka, King berinisiatif memanggil Tobi Roppo atas nama Kaido. Meskipun nama Kaido digunakan tanpa izinnya, Kaido tidak menghukum King. Setelah King menjelaskan mengapa dia memanggil Tobi Roppo, bahkan Kaido akhirnya memerintahkan Tobi Roppo untuk membawa kembali Yamato.
Kaido bukan ayah yang baik. Dia bahkan sampai memborgol putranya, dan dikatakan bahwa dia juga sering memukul Yamato. Namun, ada tanda-tanda bahwa Kaido sebenarnya sangat mencintai Yamato. Salah satu petunjuknya adalah dia ingin menjadikan Yamato sebagai shogun berikutnya.
Meskipun Kaido sangat ketat dengan Yamato, Kaido tidak menganggap Yamato sebagai sampah atau aib. Kaido bahkan ingin memperkenalkan Yamato kepada Big Mom, tapi sayangnya Yamato sudah terlanjur kabur.
Kaido mengalahkan Luffy dalam satu pukulan. Serangan Luffy hanya mampu membuat Kaido sadar dari mabuk, dan tidak ada tanda-tanda bahwa Luffy berhasil melukainya. Tapi dia tidak berpikir Luffy lemah.
Bahkan, Kaido merasa Luffy akan menjadi petarung yang hebat untuknya. Bahkan, Kaido memerintahkan anak buahnya untuk mematahkan tekad Luffy, agar Luffy menjadi bawahannya.
Cek Profil 1 : Zonahobisaya
Cek Profil 2 : Zonahobisaya
Cek Profil 3 : Zonahobisaya
Cek Profil 4 : Zonahobisaya
Cek Profil 5 : Zonahobisaya
Cek Profil 6 : Zonahobisaya
Cek Profil 7 : Zonahobisaya