June 30, 2021

Cara Menghilangkan Malware


1. Pastikan Anda Sudah memiliki cadangan
Pertama dan terpenting adalah memastikan Anda memiliki cadangan. Selalu sediakan cadangan data komputer atau laptop Anda pada hard disk eksternal atau cloud. Jadi ketika ada masalah seperti serangan malware, data Anda akan aman.


2. Putuskan Koneksi Internet
Setelah itu, jika komputer atau laptop Anda terhubung ke internet, segera putuskan koneksi internet ketika Anda mencurigai bahwa malware telah menyerang. Hal ini dilakukan untuk menghindari pengiriman data dari komputer Anda ke pihak lain melalui internet. Selain itu, koneksi internet biasanya merupakan gateway untuk malware.


3. Jalankan Safe Mode
Safe Mode adalah pilihan untuk menjalankan Windows yang digunakan ketika mencoba untuk memperbaiki kerusakan pada perangkat, salah satunya adalah ketika serangan malware terjadi. Untuk memasuki Safe Mode, yang perlu Anda lakukan adalah:
Restart komputer atau laptop.
Tekan F8 pada keyboard.
Opsi Mode Aman muncul, yaitu Mode Aman (tanpa jaringan internet), Mode Aman dengan Jaringan (dengan jaringan internet), dan Mode Aman dengan Prompt Perintah.
Pilih Mode Aman.


4. Hapus File Sementara
Sebelum memindai secara menyeluruh, yang perlu Anda lakukan adalah menghapus file sementara di perangkat Anda. Ini perlu dilakukan untuk mempercepat proses pemindaian, mempermudah ruang disk, dan bahkan menghapus beberapa file malware.


5. Aplikasi Berbahaya untuk Laptop (Menggunakan Anti Malware)
Jika Anda sudah menginstal perangkat lunak anti-virus atau anti-malware di komputer / laptop Anda, segera pindai perangkat dengan seksama. Proses pemindaian biasanya akan berlangsung selama 15 menit atau satu jam.
Anda hanya perlu menunggu sampai proses pemindaian selesai dan perangkat lunak anti-malware akan secara otomatis menghapus malware.


6. Hapus Program Tidak Dikenal
Setelah proses pemindaian dan penghapusan malware selesai, kini saatnya menghapus aplikasi atau Uninstall Aplikasi yang mencurigakan di perangkat Anda.

via dinisi